Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

Aliran Rasa Tahap Kepompong

Gambar
Rasanya bisa melampaui tahap ini tuh sesuatu banget, masya Allah, Tabarakallah. Menulis artikel selama 30 hari berturut-turut tanpa rapel, bagiku adalah hal yang luar biasa Semoga semakin semangat untuk menulis di next episode. Ya menulis adalah hal menjadi suatu kebutuhan untuk eksistensi diri dalam menebar manfaat Selamat Wahai diriku, kamu luar biasa. Barakallah 💚. Selamat menjalankan tahap berikutnya dan menjadi kupu kupu cantik

Puasa Part 4 Tahap Kepompong

Gambar
Yah Alhamdulillah part kepompong ini sudah mulai ada di sesi akhir, puasa pekan ke 4 ini lebih menantang dari sebelumnya karena melatih diri ini untuk merespon baik informasi yang diterima bukanlah hal yang mudah, namun begitu latihan puasa ini ku sangat apresiasi, karena ada kemajuan yang berarti, selamat wahai diriku, telah berhasil menempa diri untuk menjadi pribadi yang baik dalam merespon sesuatu, teruslah berlatih dan jangan terlena

Perjalanan Hari Ke-30 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah artikel ke 30 rilis, ga nyangka ter ternyata bisa nulis artikel tanpa bolong setuap harinya, padahal godaanya ada aja, Alhamdulillaah ya Allah Di artikel 30 ini ku tulis resep baru menu MPASI Khadijah, berikut linknya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/menu-bakso-daging-isi-keju-untuk-mpasi.html Dan karena berhasil menulis artikel 30 ini dengan baik, maka ku nilai diriku dengan badge excellent Semoga dengan berakhirnya tantangan 30 hari ini, akan menjadi sebuah kebiasaan baik yang sudah mulai terekam oleh otot mylen sehingga bisa tetap konsisten menulis artikel setiap harinya, Aamiin

Menu Bakso Daging Isi Keju untuk MPASI

Gambar
Setelah sekian lama dapat resepnya, akhirnya eksekusi di dapur juga, Alhamdulillah. Semenjak ada himbauan #stayathome, jadi lebih sering di rumah, yang ke pasarnya Kakek atau Nenek Khadijah Hari ini sepulang dari pasar, Alhamdulillaah nenek beli daging cincang 1/4 kg, sepertinganya dimasak bakso dan sisanya dimasak ala bumbu mamah Bahan apa yang diperlukan? - Daging Cincang 2 ons - Keju Soft Milky, potong menjadi dadu kecil, banyaknya, secukupnya aja - Garam sedikit - Lada sedikit - Minyak kelapa sedikit - telur bagian putihnya aja (secukupnya, sesuaikan dengan jumlah dagingnya, hanya untuk agar rekat saja, jadi ga usah banyak banyak Kemudian cara buatnya - Daging yang udah dicincang ditaburi garam, lada. Sedikit aja - kemudian masukan minyak kelapa dan telur bagian putihnya, sedikit saja - Kemudian aduk aduk semua bahan tersebut hingga tercampur merata - Mulai membuat bola bola baso dengan tangan, jangan lupa selipkan baso di tengahnya, sambil buat bulatan bakso jang...

Perjalanan Hari Ke-29 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah artikel ke 29 rampung, berikut linknya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/perkedel-tempe-untuk-mpasi-khadijah.html dan ku nilai diriku dengan badge Excellent

Perkedel Tempe untuk MPASI Khadijah

Gambar
Pagi-pagi suasana hujan menyelimuti kota Bandung, anak bayi yang kebangun jam 06.30 tidur lagi di jam 07.00, bikin bundanya tergerak untuk ngolah sesuatu yang baru, hihi Langsung cek kulkas ada stok apa aja, ada kelapa yang belum di parut, tempe, telur puyuh, Taraa jadilah perkedel tempe ala Bunda Ridha

Perjalanan Hari Ke-28 Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah selesai menulis artikel ke-28 dengan tema menu MPASI Khadijah yang baru Ini dia cerita lengkapnya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/menu-baru-mpasi-khadijah-20-april.html Karena sudah langsung action buat menu baru dan beres artikelnya, ku nilai diriku dengan badge excellent

Menu Baru MPASI Khadijah 20 April

Yay, Alhamdulillah setelah sekian lama pengen nyobain menu baru ke Khadijah akhirnya kesampean juga Jadi ceritanya, hari ini terinspirasi untuk masak semacam saus egg salted gitu, tapi tentunya bukan pake telur asin, tapi kuning telor puyuh. Telur puyuh ini baik untuk yang mau menaikan berat badan bayi karena tinggi kalori Langsung cek di youtube, adaptasi dari gimana cara buatnya dari egg salted sauce, abis itu langsung deh eksekusi ke dapur walaupun ga ada susu UHT hihi, action dulu aja lah pokoknya hihi Langsung ngukus 2 telur puyuh, sambil nunggu matang goreng tempe dulu kemudian tempe ditiriskan, lanjut ngiris bawang putih dan seledri, telur puyuh matang lanjut diambil kuning telurnya dan dilumat bareng air putih. Kemudian baput dan seledri ditumis, pas udah harum langsung dimasukin deh kuning telur yang udah dicampur air, masukan tempe yang sudah digoreng, kemudian aduk sampai rata dan kental, kasih garam dan lada dikit Reaksi Khadijah gimana? Alhamdulillah doyan, makan...

Perjalanan Hari Ke-27 di Tahap Kepompong

Gambar
Ga kerasa udah hari ke 27, konsistensi menulis artikel terutama di blog, perlu terus dijaga semangat, agar nantinya bisa menjadi kepompong yang cantik, dengan izin Allah, insya Allah akan terlewati Artikel ke-27 ini bercerita tentang pengalamanku membersamai Khadijah bermain, bermain yang sekaligus juga menstimulus perkembangannya Hari ini mencoba bermain dengan kotak tisu dan pulpen, untuk mengasah kemampuan gerakan halusnya. Berikut artikel lengkapnya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/bermain-dengan-kotak-tisu.html Dan ku nilai diriku dengan badge excellent, Alhamdulillah, semoga terus konsiten mendokumentasikan kegiatan bersama Khadijah melalui tulisan

Bermain dengan Kotak Tisu

Gambar
Berawal dari rasa ko kayaknya main sama Khadijah gini gini aja, kayak ada pengen sesuatu yang baru Alhasil teringatlah dengan file stimulasi tumbuh kembang bayi untuk bayi 6-9 bulan, salah satunya bagian bagaimana menstimulasi kemampuan gerakan halus. Di file tersebut tertulis "bermain genderang", jadi anak bisa di stimulasi untuk memukul toples tertutup dengan benda keras (misal,centong  kayu) hingga akhirnya nanti akan menghasilkan suara Kemudian langsung aja pas baca bagian ini, kepikiran untuk langsung eksekusi dengan  barang yang ada, terlihat kotak tisu dan pulpen. Untuk pulpennya sudah diambil selang tintanya, jadi insya Allah aman dipegang Khadijah, tinggal terus dipantau mainnya hawatir malah di masukin ke mulut atau nyolok ke matanya Taraaa, kemudian dicoba lah sama Khadijah. Awalnya ku kira, Khadijah langsung bisa pukul pukul wadah tisu pakai pulpen, ternyata malah lebih tangannya langsung yang mukul, meskipun pulpennya dalam keadaan tergenggam. Oh ternya...

Perjalanan Hari Ke-26 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah artikel ke 26 ini rampung saat Khadijah masih tertidur pulas. Artikel ini terinspirasi dari chat dengan salah seoranv shabat yang bilang "sekarang mah main sama anak juga jadi pahala ya Dha" Kalimat sederhana ini seolah menampar diri ini yang sering sekali merasa tertinggal jauh dengan yang lain, ya mereka yang masih bisa beribadah optimal tanpa ada yang menunggunya di kala melakukan ibadah tersebut Dulu ibadah rasanya bisa santai, sekarang beres shalat udah ada yang bangun dari tidurnya dan celoteh celoteh manja. Aktifnya masya Allah, jadi perlu ekstra penjagaan. Artikel ini menjadi pengingat diri bahwa jihad sebagai Ibu tak kalah penting dan berkelas Berikut artikelnya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/peluang-pahala-seorang-ibu.html Alhamdulillah setelah diingatkan, diri ini menjadi lebih semangat lagi untuk optimal dalam segala hal Maka ku berikan badge excellent pada diriku

Peluang Pahala seorang Ibu

Artikel ini terinspirasi dengan salah satu sharing dari teman, yang bilang "main bareng sama anak, juga jadi pahala ya Dha" Denger kalimat tersebut, rasanya jleb. Kenapa? Karena akhir akhir ini lagi ngerasa down, shalat buru-buru, tilawah juga seringnya Khadijah pengen ikut megang Al Qur'an, ga leluasa baca buku, ngerasa cape dengan ritme sekarang Terlebih bulan Ramadhan sebentar lagi Apa bisa aku puasa kaya yang lain? Apa bisa aku shalat berjamaah di masjid? Apa bisa aku ikut qiyamul lail di masjid sepertid dulu? Pertanyaan itu dengan mengabaikan kondisi pandemi covid 19 yang sedang terjadi di Indonesia Rasanya beribadah berjamaah itu nikmat rasanya, sekarang lebih seringnya munfarid Adanya pernyataan yang dikeluarkan sahabatku di awal artikel ini, membuat ku tersadar bahwa peluang pahala seorang Ibu itu sungguh banyak Mulai dari masak, memandikan, menemani saat bermain, memeluk anak, menyuapi makanannya, meng ASI hinya dan segala aktivitas lainnya, asal...

Puasa Part 3 Tahap Kepompong

Gambar
Yay Alhamdulillah puasa part 3 telah berhasil dilalui dengan baik, speechlees sendiri, ternyata bisa mengendalikan diri untuk ga kesel sama Khadijah pas lagi makan menu utama maupun cemilan Kerasa banget latihan reframingnya, sendok di tangkis khadijah dan makanan tumpah langsung alihkan pikiran its oke, itu pertanda Khadijah aktif dan sehat Alhamdulillah minggu ini juga menu makanannya Khadijah suka, karunia Allah. Karena berhasil ga marah selama 7 hari puasa, ku beri nilai pada diriku, badge excellent Puasa di part 4 ini ku mau coba latih, reframing dengan hal positif dari informasi yang datang, semoga semakin bersih hati ini dan siap menyambut bulan yang penuh berkah ini, Aamiin

Perjalanan Hari Ke-25 di Tahap Kepompong

Gambar
Ah artikel ke 25 ini begitu mengharukan karena cerita perjuangan saat promil, hamil dan persalinan tercurah singkat disini. Semoga bisa jadi pengingat di waktu selanjutnya, bahwa kita sudah berjuang sedari awal Berikut link artikelnya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/were-great-team.html Dan rampungnya kisah yang mengharu biru ini ku beri diriku badge excellent

We're Great Team

Gambar
Ya, judul ini lah yang terus saya dan suami sounding ke Khadijah sedari awal kami mengetahui kalau Khadijah sudah ada di rahim. Perjuangan diawali dengan mengikuti beberapa program hamil selama kurang lebih 1 tahun sampai Khadijah akhirnya Allah izinkan hadir di rahim ini. Momen menanti 2 tahun 9 bulan akhirnya berbuah manis Kata-kata ini menjadi kalimat singkat namun sangat bermakna bagi keluarga kecil kami, proses kehamilan, persalinan dan setelahnya akan menjadi wahana bagi kami bertiga untuk berjuang bersama-sama sesuai perannya masing-masing Perjuangan awal hamil yang mualnya masya Allah, bingung ini makannya gimana, jarang ada yang masuk. Hari A masuk A, coba A keesokan harinya ternyata dikeluarin. Belum lagi tekanan dari tugas di kantor yang membuatku semakin terkuras emosinya menjadikan kondisiku naik dan turun. Sampai tetangga bilang, "teh mendingan di rumah aja dulu, tri mester awal masih rentan". Bukan tanpa alasan tetangga bilang gitu, karena kehamila...

Perjalanan Hari Ke-24 Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah artikel ke 24 ini selesai juga, artikel ke 24 ini membahas sepintas tentang kekuatan pikiran.  Persepsi yang diyakini sara tidak sadar akan berdampak pada kehidupan Berikut linknya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/kesempatan-hanya-datang-sekali-benarkah.html Dan ku beri diriku badge excellent

Kesempatan Hanya Datang Sekali, Benarkah Pernyataan ini?

Pernah mendengar kalimat, "ayo manfaatkan, karena kesempatan itu ga datang dua kali" Saya sendiri kurang sepakat dengan pernyataan ini, karena buatku sesuatu yang menghampiri itu sifatnya netral, kita lah yang menentukan itu bisa jadi momen untuk dimanfaatkan atau dilewati begitu saja Persepsi diri terhadap suatu kondisi yang datang menjadi faktor utama itu merupakan kesempatan atau tidak Maka dengan demikian, penting sekali memfilter informasi yang nantinya secara tak sadar mempengaruhi alam bawah sadar, karena informasi yang diyakini inilah yang akan menilai suatu kondisi yang menghampiri Kekuatan pikiran itu benar adanya, mungkin dalam keseharian pernah mengalami "ko apa yang aku pikirkan malah jadi kejadian". Nah apa yang dipikirkan ini secara tak sadar akan menggiring pada tindakan yang mengarah pada apa yang dipikirkan Maka berhati hatilah dengan apa yang diyakini, karena apa yang diyakini akan banyak mempengaruhi hasil yang diperoleh

Perjalanan Hari Ke 23 Tahap Kepompong

Gambar
Hari demi hari menuju 30 hari semakin dekat, semoga konsisten semakin terjaga. Alhandulillah artikel ke 23 rampung di siang hari ini, sambil nunggu Khadijah bangun Tema di tulisan ke 23 ini seputar pengalaman pas hamil Khadijah, berikut linknya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/benda-yang-sebaiknya-dimiliki-semenjak.html Karena berhasi konsisten menulis di hari ke 23, wahai diriku ku beri nilai excellent

Benda yang Sebaiknya Dimiliki Semenjak Awal Kehamilan

Belajar dari pengalaman selama dari awal hamil sampai Khadijah sudah 7 bulan sekarang. Jadi bisa evaluasi benda apa saja yang sebaiknya sudah dimiliki sejak awal kehamilan. Berikut beberapa barang yang sebaiknya dimiliki sejak awal kehamilan: 1. Timbangan Badan Kenapa ini perlu punya? supaya punya timbangan yang sama untuk mengukur berat badan setiap bulannya. Karena timbangan di klinik bisa saja kalibrasinya berubah rubah. Apalagi kalau kontrolnya ke beberapa, kadang ke Dokter A, kadang ke klinik B. Biasanya ada aja gitu perbedaan hasil pengukurannya 😅. Alhasil suka bingung, masa sebulan cuma naik segini, eh pas di klinik B ternyata naiknya lumayan 🙈. Jadi baiknya memang punya 1 pegangan hasil BB yang dipakai, yakni hasil dari timbangan sendiri. Oke lah misal pas kehamilan ini ga terlalu urgen, tapi pas ada bayi ini diperlukan untuk kontrol BB anak setiap bulannya, biar para Ibu terhindari dari kegalauan dan rasa penasaran berlebihan yang bisa jadi pemicu panik ga jelas 2. T...

Perjalanan Hari ke-22 Tahap Kepompong

Gambar
Yay Alhamdulillah tulisan tentang pengalaman memakai sarung tangan Khadijah, selesai juga. Dari jaman kapan pengen sharing, hehe Berikut link artikel ke 21: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/perlukah-sarung-tangan-pada-bayi.html Terima kasih diriku, sudah berjuang konsisten menulis, ku nilai diriku dengan badge excellent

Perlukah, sarung tangan pada bayi?

Sarung tangan, pas awal awal Khadijah lahir sering banget nyuci yang namanya sarung tangan. Karena cuma beli 2 pasang 🙈 Kenapa sering pake sarung tangan? Karena ibunya ini masih takut gunting kukunya yang lucu dan masih sangat kecil itu, terlebih memang budaya di masyarakat, bayi baru lahir biasanya dikasih sarung tangan. Selain biar ga membuat jejak di wajah (alias tergores), bisa juga untuk membuat bayi tetap hangat Selama 3 bulan pertama rutin pasang sarung tangan, ga 24 jam si. Dipake pas Khadijah lagi bangun aja, itu juga kadang kadang lupa masangnya 🙈, karena kalau ga dipasang saat ON, biasanya goresan di muka jadi lebih sering ada plus tangannya udah mulai suka di enyot hihi Nah pas Khadijah 3 bulan nemu lah referensi tentang pemakaian sarung tangan untuk bayi yang ditulis dr frecil, ini dia linknya: https://www.instagram.com/s/aGlnaGxpZ2h0OjE3ODQ5MDg3NDgyNDc3MTQ4?igshid=13vgnsfgfo1d4&story_media_id=2075758959033994360_468095539 Nyimak penjelasan il...

Perjalanan Hari ke-21 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah tak terasa sudah 10 hari terskhir, ramadhan semakin dekat dan akhir tantangan 30 hari sudah di depan mata. Semoga Allah mudahkan untuk konsisten sampai titik akhir, Aamiin Alhamdulillah di hari ke-21 ini selesai nulis artikel tentang pengalamanku menggunakan kursi makan MPASI Khadijah: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/perlukah-kursi-makan-saat-mpasi.html Wahai diriku, terima kasih sudah berjuang bersama. Ku beri nilai dirimu, excellent

Perlukah, kursi makan saat MPASI?

Sebelum kemarin Khadijah MPASI, kursi makan salah satu benda yang seperti wajib ada buat saya untuk menunjang proses makannya, karena dari beberapa rekomendasi artikel Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), anak makan dalam posisi duduk Dalam bayangan awal Bunda Khadijah tu, duduk ya di kursi, sampai akhirnya galau beli ga beli ga, karena tanya temen anaknya malah pada ga betah di kursi makan, ada yang nyaranin sewa aja. Cek ke penyewaan bayi di cirebon, kursi makan pada udah dipinjem semua, mau beli sayang barangkali sebentar dipakenya haha Sampai akhirnya waktu MPASI tiba dan kursi makan belum ada, yo wislah duduk di kasur atau di car seat dulu aja. Awal awal anteng, pas udah suapan ke 6 pasti ngerengek mau digendong. Nyobain makan sambil gendong, ternyata susah saudara saudara Pas hari ketiga Khadijah MPASI ada kabar dari penyewaan kalau kursi makan summer ready, karena blum nemu ritme yang pas jadi masih riweuh gitu, akhirnya ku coba pinjam siapa tau lebih semangat makannya D...

Perjalanan Hari Ke-20 di Tahap Kepompong

Gambar
Yay, ga kerasa udah masuk hari ke 20. Masya Allah, ga kerasa dah nulis 20 artikel. Pencapaian luar biasa buatku yang sedang belajar konsisten menulis di sela sela memberamai Khadijah Artikel 20 ini bertemakan pertimbangan apa saha yang perlu dilakukan dalam memilih provider persalinan. Artikel lengkapnya ada di: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/pertimbangan-memilih-provider-persalinan.html Dan dengan rampungnga tulisan yang cukup panjang ini, ke beri diriku badge excellent 😎

Pertimbangan Memilih Provider Persalinan

Tulisan di artikel ini berasal dari pengalaman saya melahirkan Khadijah. Setelah baca beberapa artikel tentang bagaimana memilih provider yang tepat saat persalinan. Untuk list detail untuk mempertimbangkan provider tersebut bisa dijadikan partner saat melahirkan atau tidak, bisa cek di artikel bidan kita: http://www.bidankita.com/check-list-untuk-memilih-bidandokter-terbaik/ Nah berpijak dari check list dari bidan yesi ini saya mencari provider yang sekiranya banyak memenuhi kriteria tersebut. Hal yang perlu diingat bahwa kita hanya bisa mengontrol diri sendiri bukan orang lain. Kunci Utama nyaman ketika melahirkan adalah PERCAYA DIRI. Ya percaya bahwa saya bisa melahirkan normal dengan aman dan nyaman adalah kunci utama dalam menjalani proses persalinan. Tentunya percaya diri disini bukan hanya ya saya yakin tapi tanpa melakukan ikhtiar maksimal ya hehe. Nah karena saya tipikal yang kudu "sreg" sama sesuatu, maka terpilihlah salah satu klinik ber...

Perjalanan Hari Ke-19 di Tahap Kepompong

Gambar
Masih berlanjut di hari ke 19 ini, membuat diri ini semakin semangat untuk memberikan dan menceritakan pengalaman pribadi kepada yang lain Artikel ke-19 ini menceritakan tentang pengalaman saya tidak membelikan Khadijah bantal bayi Mengapa? Cek artikelnya di link berikut: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/perlukan-bantal-bayi.html Maka dengan konsistensi yang masih dipeejuangkan, selamat wahai diri kamu pantas mendapatkan badge excellent

Perlukah Bantal Bayi?

Pertanyaan judul artikel ini adalah pertanyaan yang sering ditanyakan para calon mamah baru hehe. Dengan semakin banyaknya marketplace sehingga dengan cukup mengetik kata kunci maka akan terlihat puluhan produk yang di cari Tapi sebelum membeli, ada baiknya cek dulu IGs salah seorang dokter anak di Bandung, berikut linknya: https://www.instagram.com/s/aGlnaGxpZ2h0OjE4MDQ4NDU2MzM0MTkzNzIz?igshid=1gt37by2vw1s6&story_media_id=2076503886600681519_468095539 Awalnya saya pun tertarik untuk membelikan bantal untuk Khadijah, namun setelah saya baca sharing beliau, saya urungkan niat tersebut. Alhasil Khadijah sampai sekarang tidur tanpa bantal bayi Karena otak bayi dalam pertumbuhan maka sebaiknya dibiarkan saja tanpa bantal agar semua sisi berkembang dengan baik, sehingga terhindar dari kepala peyang Alhamdulillah sampai 7 bulan ini, bentuk kepala Khadijah normal Jadi apakah perlu bantal untuk bayi? Jawabannya: Tidak perlu Semoga bermanfaat ☺️

Perjalanan Hari Ke-18 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah di hari ke 18 ini ku sudah menulis artikel tentang gunting kuku yang sebaiknya digunakan pada bayi Berikut artikel lengkapnya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/gunting-kuku-bayi-bagusnya-yang-gimana.html dan badge excellent ku sematkan pada diriku untuk selesainya artikel ke 18 ini

Gunting Kuku Bayi, bagusnya yang gimana?

Dulu pas lagi persiapan perlengkapan Khadijah pas menjelang lahiran, kepikiran buat beli gunting kuku baby yang unyu unyu tapi akhirnya ga jadi karena tanya ke seniorku yakni Mba Cha (teman fasil di gemar rapi) Beliau menyarankanku untuk membeli gunting kuku stainless stell, seperti yang sering dipake orang dewasa hanya saja gunakan yang ukurannnya paling kecil. Karena sebenernya ga ngaruh gunting kuku unyu itu haha Berbekal dari rekomendasi beliaulah ku mengikuti sarannya untuk menggunakan gunting kuku biasa, ternyata yang paling utama dalam memotong kuku adalah KEBERANIAN hihi, sedikit saja keraguan biasanya ada aja, entah itu luka sedikit, kependekan dan lain lain Semoga bermanfaat

Perjalanan Hari Ke-17 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah artikel ke-17 ini selesai hihi https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/perlukah-slaber-untuk-persiapan-mpasi.html Artikel ini menceritakan pengalamanku dalam penggunaan slaber pas MPASI Khadijah, semkga bermanfaat buat para new moms Berikut badge yang ku sematkan, badge excellent

Perlukah slaber untuk persiapan MPASI?

Dalam mempersiapkan MPASI, tentu slaber jadi pertimbangan para Ibu untuk dibeli atau tidak Pada saat awal pengalaman saya mempersiapkan MPASI Khadijah, saya memilih untuk membeli slaber. Karena pikirku saat itu biar makanannya ga berantakan kemana-mana Saya membeli 2 jenis slaber, yaitu 1. Slaber berkaret tebal yang ada kantung untuk menampung makanannya ketika menggunakan ini, Khadijah malah mengguncang guncangkan slabernya sehingga makanan dan air yang tertampung disitu, jadi jatuh semua haha. Kocak lah ini pokoknya, momen ini membuat saya dan ayahnya terdiam sejenak, karena tak terpikir Khadijah akan melakukan hal tersebut 2 Slaber plastik Ketika menggunakan slaber ini, Khadijah jadi fokus meremas remas slaber plastik karena bunyinya menarik ketika diremas, haha. Duh ya Allah yang ada jadi mainan slaber bukannya makan Maka dengan kejadian tersebut, maka saya memutuskan untuk berdamai dengan pakaian kotor Khadijah, tak apa kotor, karena Khadijah sedang belajar makan...

Perjalanan Hari Ke-16 di Tahap Kepompong

Gambar
Tak terasa sudah setengah perjalanan proses di tahap kepompong ini. Menguji sebuah komitmen dan konsistensi di situasi yang senanntiasa dinamis, menjadi sebuah perjuangan yang sangat luar biasa Di hari ke 16 ini ku membuat artikel penyemangat untuk diriku, yang sedang down karena Khadijah lagi males makan akhir-akhir ini, semoga adanya tulisan ini menjadi penyemangat dan wadah "healing" agar kondisi hatiku stabil lagi Berikut link artikel ke-16: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/lihatlah-dari-sudut-pandang-positif.html Dan dikala mood sedang tidak stabil tapi ku tetap berusaha menyelesaikan artikel yang jujur biasanya tak mudah untuk dilakukan, maka ku beri diriku badge excellent   Semoga Allah terus temani proses memperbaiki diri ini, Aamiin

Lihatlah Dari Sudut Pandang Positif

Ya seminggu ini bener bener lagi kaya diuji kesabaran lewat proses makan Khadijah 2 hari ini puncaknya dari hari hari sebelumnya, biasanya bisa sabar tapi sekarangng rasanya kesel banget, kaya pengen teriak "Nak tinggal dibuka aja mulutnya, terus dikunyah dan ditelen deh" jadi ga pake sendok ditangkis, mulut ditutup, makan ga fokus Sampai tadi aku ambil paksa barang yang sedang digenggamnya berharap dia akan fokus kembali makan, namun tidak juga mau makan Merasa bersalah karena melakukan hal yersebut, langsung ku stop proses makannya dan ku gendong Khadijah dengan sepenuh hatiku, sambil ku elus kepalanya dan minta maaaf atas rasa sabarku yang masih amat sedikit dalam membersamainya Ya Khadijah ga salah, aku yang salah Aku yang stok sabarnya masih sedikit Aku yang masih kurang kreatif meracik MPASI yang sesuai dengan seleranya Aku yang hanya fokus pada proses GTM ini, lupa pada kemajuan Khadijah seperti sudah bisa maju, ngocehnya tambah pintar, ekspresif, murah se...

Puasa Part 2 di Tahap Kepompong

Gambar
Yah Alhamdulillah puasa part 2 telah selesai dijalani. Puasa part 2 ini masih sama yaitu puasa scroll IGs dan Status WA Ya walaupun sesekali ngintip buat nyari info mpasi khadijah, dan info masker. Jika dibandingkan sebelum adanya program puasa ini, bisa sering banget yang namanya buka IG dan status WA orang lain dengan niat kepo, sampe hal ga penting juga dicari infonya Jadi sekarang tu misal reflek buka IG langsung ditutup lagi kalau niatnya cuma kepo ga penting hihi dan di part 3 nanti rencananya mau puasa untuk ga marah atau kesel sama Khadijah, karena minggu ini lagi diuji banget kesabaran karena Khadijah agak rewel makannya, hihi semangat belajar dan berproses, semua pasti bisa dilalui, Bismillahirrahmanirrahim

Perjalanan Hari Ke-15 Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah artikel 15 ini selesai ditulis, tema hari ini berkaitan dengan MPASI. Utamanya tentang perlukah Evoo ditambahkan di MPASI berikut artikel lengkapnya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/perlukah-evoo-untuk-mpasi.html Dan ku berikan diriku badge excellent

Perlukah EVOO untuk MPASI?

EVOO alias extra virgin olive oil atau bahasa Indonesianya adalah minyak zaitun murni Banyak aliran MPASI yang berseliweran di medsos menyebutkan minyak satu ini sebagai hal yang wajib ditambahkan di MPASI Namun hal yang perlu diketahui tentang EVOO ini adalah: 1. Rasa EVOO dapat mengubah rasa makanan menjadi rada amis, sebaiknya Bunda mencoba dulu rasa evoo sebelum ditambahkan ke MPASI ananda 2. Banyak sumber lemak, selain EVOO. Contohnya santan, minyak sayur, VCO (Virgin Coconut Oil). Selain rasanya tak terlalu mengubah rasa, minyal selain EVOO harganya lebih terjangkau dan mudah didapat di toko toko terdekat Semoga

Perjalanan Hari Ke-14 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah artikel ke 14 selesai publish, berikut linknya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/tak-apa-butuh-orang-lain-karena-ibu.html Dan kuberikan diriku badge Excellent

Tak Apa Butuh Orang lain, karena ibu bukan SUPER GIRL

Ya, ketika semasa single ku ingin menjadi prinadi yang mandiri, yang jarang sekali meminta tolong pada orang lain kecuali mepet sekali, ditambah sikap perfectionis ku yang dulu masih akut, menjadikan diri ini kaya jatuh harga diri ketika akhirnya dibantu orang lain Dengan peran baruku sebagai ibu, menyadarkanki bahwa aku bukanlah SUPER GIRL yang bisa melakukan semuanya dengan baik, tanpa salah, tepat waktu dan lain lain Begitu stresnya aku ketika masih awal awal menjadi Ibu, merasa gagal jadi Ibu pas khadijah nangis ya persepsi ku yang salah, ku kan coba perbaiki ini dengan melatih reframing semua kejadian yang menghampiri dari sudut pandang positif,, tak mudah tapi ku yakin bisa Bismillahirrahmnirrahim

Perjalanan Hari Ke-13 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah atas izin Allah ku masih diberikan kesempatan untuk konsisten menulis di artikel ke 13 ku ini ku menceritakan momen bersama Khadijah, dia lah yang menyadarkan ku akan arti bahagia yang sebenarnya Cerita lengkapnya ada di: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/bahagia-itu-simple.html Maka dengan masih konsistennya diri ini, maka ku sematkan badge excellent untuk diriku

Bahagia itu SIMPLE

Kehadiran khadijah saat saat ini benar benar membuatku sadar bahwa ternyata untuk bahagia itu ga perlu yang pencapaian wah, menikmati setiap momen, menikmati anggota tubuh yang masih sehat, menikmati momen bersama orang tua, menikmati makan tanpa rasa sakit dan masih banyak hal lainnya Khadijah yang happy ketika bermain kipas, Lhadijah yang happy ketika digendong, khadijah yang happynya minta ampun kalau diajak main cilukba dan masih banyak momen momen lain yang telah membuat bundanya ini sadar Selama ini terlalu terfokus pada keinginan yang belum tercapai, lupa mensyukuri hal yang sudah Allah kasih Sampai detik ini ku hanya bisa bersyukur dan bersyukur diamanahi sosok gadis kecilku ini, ya Allah mampukan aku dan suamiku untuk biza mendidik amanahmu ini dengan sebaik baiknya ☺️

Perjalanan Hari Ke--12 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah tulisan ke 12 rampung di jam 23:34 Berikut link nya: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/menyelesaikan-sesuatu-bukan-mengerjakan.html Dan ku memberikan predikat badge excellent pada diriku karena masih berjuang untuk menuntaskan tulisan sebelum jam 12 malam

Menyelesaikan Sesuatu, Bukan Mengerjakan Sesuatu

Pernah mendengar, buat to do list? Ya pasti ketika mendengar kalimat tersebut teringat untuk membuat deretan oanjang untuk diselesaikan pada hari itu Ternyata yang benar itu adalah Things to get done list, hal tang perlu diingat bahwa kita mesti hapyy dalam menyelesaikan list tersebut Ingat kita bukanlah super wiman yang bisa melakukan apa saja dalam satu waktu, buatlah agenda harian yang realistis dan memang bisa diselesaikan Karena dengan selesai, makan akan muncul kebahagiaan tersendiri Selama mencoba

Perjalanan Hari Ke-11 di Tahap Kepompong

Gambar
Alhamdulillah sampai hari kesebelas ini, sudah menghasilkan sebelas artikel tanpa bolong. Sungguh konsistensi dan perjuangan luar biasa bagi diriku untuk terus bertahan demi menjadi blogger profesional yang diridhoi Allah Di Hari Jum'at ini ku menulis tentang "rutinitasku adalah ladang pahalaku" Jujur saja menjadi Ibu ternyata memiliki konsekuensi dari rutinitas yang begitu padat dan waktu pengerjaanya juga unpr dictable karena sebagai Ibu yang sekarang full di rumah menjadikan aktivitasku bergantung pada jam aktifnya Khadijah Berikut artikel yang ku tulis: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/rutinitasku-ladang-pahalaku.html Dan dengan ini ku nilai diriku dengan badge excellent

Rutinitasku Ladang Pahalaku

Ya ku dedikasikan tulisan ini untuk para Ibu hebat di luar sana Kalau cuma pake kacamata manusia, menggangi popok, membersihkan kotoran, mencuci pakaian anak, mencuci perlak, membersihkan mainan anak, beres beres kamer, rasanya cuma jadi penyebab tenaga terkuras banyak tanpa ada hal yang spesial Tapi ketika semua dijalani, dengan niat karena Allah, maka sekecil apapun rutinitasku ini akan menjadi ladang pahalaku, modal untuk bisa mendapat ridho Allah dan bisa menatap Zat yang sangat menyayangiku lebih dari siapaun 💚 Semoga Allah senantiasa melurukan niat dengan rutinitasku sebagai anak, istri dan juga Ibu hanya karena ingin membuat Allah senang

Perjalanan Hari Kesepuluh di Tahap Kepompong

Gambar
Hari ini bener bener agak terlena dengan waktu santai, sampai akhirnya tulisan ini ku bisa tulis sambil membersamai Khadijah di malan hari di waktu tidurnya Kali ini tema tulisanku yaitu kekuatan pikiran, berikut artikel yang kubuat: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/jangan-sepelekan-kekuatan-pikiran.html dengan adanya tulisan ini ku menilai diriku dengan badge excellent

Jangan Sepelekan Kekuatan Pikiran

Gambar
Sepenggal kalimat itu ku dapat dari buku yang saat ini kubaca Ya Peryataan itu memang benar adanya. Kekuatan pikiran merupakan salah satu modal yang Allah berikan kepada manusia. Adanya akal menjadikan manusia yang memiliki kelebihan dibandingkan dengan makhluk ciptaan Allah yang lainnya Pernah berpikir negatif akhirnya menjadi kenyataan? Pernah berpikir positif hingga tak sadar bangK hal baik menghampiri hidupmu? Ya, jangan sepelekan kekuatan pikiranmu :)

Perjalanan Hari Kesembilan di Tahap Kepompong

Gambar
Tulisanku hari ini bertema sabar Moodku lagi swing banget hari ini efek begadang dan nyeri di jari jari tangan yang masih terasa Dengan sabar ku coba menggerakan jari jemari untuk terus menghasilkan satu artikel setiap harinya Alhamdulillah, artikel ku selesai: https://ridhahidayani.blogspot.com/2020/04/menjadi-ibu-adalah-sarana-belajar-sabar.html Maka dengan tetap menghasilkan sebuah artikel dikala tangan masih belum fit, maka ku nilai diriku dengan badge excellent

Menjadi Ibu adalah sarana belajar Sabar

Ya setelah menjalani peran sebagai Ibu, benar benar merasa seperti sedang belajar sabar Belajar sabar itu dimulai dari awal kehamilan Sabar dengan rasa mual yang menghampiri Sabar dengan rasa perih di perut karena jarang ada makanan yang bisa masuk Sabar dengan apapun yang terjadi demi menjaga psikologis bayi dalam kandungan Sabar dengan rasa berat "membawa" janin kemana mana hingga nantinya 9 bulan Sabar dalam berupaya mempersiapkan persalinan dengan lancar seperti olahraga rutin dan lain lain Sabar dalam menikmati masa masa kontraksi palsu dan kontraksi menjelan persalinan Sabar ketika ada luka yang perlu dijahit Sabar ketika menyusui bayi yang masih balajar menyusui Sabar merawat bayi sedari awal Sabar mendengar tangisan bayi Sabar dalam memahami maksud bayi Sabar ketika membersihkan kotorannya Sabar ketika si kecil masih ajak main kala mata dan badan sudah lelah Sabar ketika mendampingi bayi belajar makan dan masih banyak episode belajar la...